ELVIPS.COM - Konser Katy Perry memang sudah berlalu tadi malam, Sabtu (9/5/2015). Tetapi apa yang disuguhkan bintang pop asal Amerika Serikat itu tidak akan pernah berlalu di benak sekitar 10 ribu penonton yang menyaksikannya.
Seperti diva pop Amerika lain, Katy tidak main-main dalam menggelar konser. Lady Gaga, Madonna atau Britney Spears adalah sedikit dari banyak nama diva pop internasional yang juga membuat konsep apik dalam konsernya.
Katy memulai aksinya di Indonesia Convention Exhibition, BSD City, Tangerang Selatan, dengan lagu Roar. Dia mengenakan kostum romawi dengan tambahan ornamen mata kucing di dadanya. Ada bagian saat lampu panggung dimatikan guna menimbulkan efek mata kucing yang bisa menyala itu.
Para penari latar pun melengkapi totalitas konser. Mereka membuat koreografi-koreografi atraktif dengan kostum yang menarik.
Foto: Katy Perry live in Indonesia 2015 / Ismaya Live
Konser ini bukan hanya memanjakan penonton dari kualitas tata suara yang prima. Aspek visual sangat diperhatikan betul. Layar LED raksasa yang melatari panggung terus menyajikan animasi yang menyatu dengan konsep konser secara keseluruhan.
Seperti aksi Katy di negara-negara lain, dia berusaha membangun suasana jadi meriah dengan mengajak salah satu penonton beruntung untuk naik ke atas panggung. Bagi masyarakat Indonesia, ini tentu sesuatu yang spesial, bisa berdekatan dengan idola mereka yang selama ini hanya bisa dilihat di layar ponsel atau komputer mereka.
Fantasi demi fantasi terus dibangun, setelah nuansa Romawi berlalu, Katy menghadirkan suasana Mesir kuno.
Seolah menyajikan visual nyata dari video klip Dark Horse, Katy datang dengan serombongan pasukan Mesir. Dia juga menghadirkan kuda raksasa yang selintas mengingatkan pada sosok kuda Troya.
Penyanyi berusia 30 tahun itu pun terus memberi pengalaman maksimal bagi para penggemarnya. Belum cukup dengan tata suara yang baik dan aksi teatrikal di atas pentas? Katy masih memberi satu hal menarik, tata lampu yang cantik.
Sederet lampu laser yang terus menembak ke berbagai arah dan mengikuti irama lagu jadi sensasi tersendiri. Hal ini terbilang baru dalam pertunjukan musik di Indonesia. Terlebih, Katy memberikan Prism Vision, kacamata yang khusus dipakai untuk menikmati tontonan laser guna memberi efek visual terbaik. Sayangnya, tidak semua penonton kebagian Prism Vision, hanya penonton kelas Festival 1, Diamond dan Gold.
Katy Perry dalam konsernya adalah sesuatu yang utopis. Membangkitkan Teenage Dream di seluruh dunia, termasuk para remaja Indonesia. Semua yang disuguhkan Katy seolah sempurna, fantasi-fantasi yang diberikan membuat dia semakin dianggap sebagai idola tanpa cela.
Rupiah berhasil dikeruk, Katy pun kembali melanjutkan turnya menyambangi negara lain. Dia tidak bermalam di Indonesia. Mungkin, Katy akan kembali datang dengan suguhan-suguhan surealis lainnya. Tidak ada yang diberikan Katy Perry pada penontonnya selain suguhan fantastis yang berkesan dan sekelumit pikiran, bisakah salah satu dari putra dan putri Indonesia seperti dia?
(Sumber: Metrotvnews)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar