ELVIPS.COM - Sudah hampir 2 tahun Indonesia menunggu mendapatkan gelar ini. Akankan terwujud? Mimpi Indonesia menambah satu lagi gelar sebagai negara layak investasi bakal segera terwujud. Jika tak ada aral melintang, gelar itu bisa tersemat dalam waktu 12 bulan ke depan.
Harapan ini muncul setelah lembaga pemeringkat internasional, Standard & Poor's (S&P) merevisi oulook rating Indonesia dari stable menjadi positif outlook. Sekaligus S&P mengafirmasi rating BB+ yang selama ini sudah dikantongi.
"Perbaikan outlook ini mencerminkan kemungkinan Indonesia akan memperoleh peningkatan rating lagi dalam 12 bulan ke depan," seperti dikutip Dream dari keterangan tertulis Bank Indonesia, Jumat, 22 Mei 2015.
Sebagai informasi, Indonesia sudah mengantongi status investment grade atau layak investasi dari dua lembaga pemeringkat internasional.
Pada 2012 lalu, Indonesia meraih gelar tersebut dari Moody's yang menaikkan peringkat surat utang pemerintah Indonesia dari Ba1 menjadi Baa3. Status serupa sudah disematkan Fitch Ratings.
Dalam siaran pers-nya, sovereign analyst utama S&P untuk Indonesia, Kyran A. Curry, menilai faktor utama pendukung perubahan outlook adalah perbaikan kerangka (framework) kebijakan yang telah berhasil meningkatkan kredibilitas kebijakan moneter dan sistem keuangan. Kebijakan yang lebih efektif dan terarah telah memperkuat sektor fiskal dan cadangan devisa, serta memperbaiki ketahanan eksternal perekonomian Indonesia.
Gubernur Bank Indonesia, Agus D.W. Martowardojo, menyatakan bahwa perbaikan outlook S&P tersebut sesuai dengan prediksi. Namun target berikutnya adalah peningkatan rating hingga memperoleh predikat investment grade dari S&P.
"Saat ini, S&P adalah satu-satunya lembaga pemeringkat yang belum menempatkan Indonesia pada posisi investment grade," kata Agus.
BI menganggap outlook rating dari S&P tersebut merupakan pengakuan atas ketahanan perekonomian Indonesia sebagai hasil koordinasi kebijakan yang telah ditempuh oleh otoritas perekonomian, meskipun terdapat tekanan baik domestik maupun global.
Rating action S&P ini juga memperlihatkan peningkatan optimisme dunia internasional atas prospek kinerja ekonomi Indonesia.
S&P menyatakan peningkatan rating Indonesia dalam 12 bulan ke depan dapat tercapai apabila target peningkatan kualitas pengeluaran pemerintah dapat dicapai. Termasuk konsistensi penerapan kebijakan harga BBM sesuai harga pasar dan pengalokasian anggaran investasi pemerintah secara efisien. (Ism)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar